Sektor perikanan Norwegia sangat dikomersialkan, namun sebagian besar masih digerakkan oleh nelayan skala kecil yang mengoperasikan kapal-kapal sederhana. Kapal-kapal ini biasanya melayani pasar lokal, mengantarkan pesanan langsung ke pembeli regional, restoran, atau penjual ikan. Meskipun operator semacam itu mungkin menghabiskan lebih sedikit waktu di laut daripada kapal pukat besar, mereka tetap membutuhkan konektivitas internet yang andal, untuk keselamatan maritim, kepatuhan terhadap peraturan, dan tugas-tugas bisnis sehari-hari seperti email, pemrosesan pesanan, koordinasi logistik, dan pembayaran digital.
Tidak seperti kapal besar yang dapat menggunakan satelit yang kompleks dan pengaturan jaringan tingkat perusahaan, kapal kecil membutuhkan solusi konektivitas yang ringkas, dapat diandalkan, dan terjangkau. Di sinilah router Peplink Pepwave MAX dengan antena 4G/5G maritim menawarkan pilihan yang menarik, memungkinkan akses berkecepatan tinggi yang dapat diskalakan dan dekat dengan pantai tanpa investasi besar.
4G/5G di Laut: Konektivitas Terestrial Cerdas
Seri antena maritim Peplink, seperti Maritime 10 atau Maritime 20G, memanfaatkan infrastruktur seluler terestrial menggunakan antena omnidirectional dengan penguatan tinggi. Unit dengan rating IP68 ini (penguatan hingga ~9,3 dBi pada Maritime 10) menangkap sinyal 4G dan 5G yang jauh dari pantai dan meneruskannya ke router Pepwave MAX(Peplink) yang terpasang.
Pendekatan ini sangat cocok untuk operasi penangkapan ikan kecil di wilayah pesisir Norwegia:
- Layanan 5G di pelabuhan dan perairan terdekat memungkinkan koneksi dengan kecepatan tinggi.
- 4G/LTE, terutama pada frekuensi pita rendah, biasanya menjangkau lebih jauh ke lepas pantai-mencakup sebagian besar rute penangkapan ikan dengan kapal kecil tanpa memerlukan terminal satelit.
Untuk kapal yang jarang meninggalkan perairan dekat pantai, 4G/5G maritim memberikan solusi hemat biaya dan mudah dipasang yang dapat diandalkan untuk mendukung layanan digital penting.